Lukisan Abstrak Jackson Pollock yang dihargai fantastis

 

Pendahuluan

Seni lukis adalah salah satu cabang dari seni rupa yang berfokus pada kegiatan melukis. Dengan dasar pengertian yang sama, seni lukis adalah sebuah pengembangan yang lebih utuh dari menggambar. Melukis adalah kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan dari objek tiga dimensi untuk mendapat kesan tertentu.
Melukis adalah kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan dari objek tiga dimensi untuk mendapat kesan tertentu. Medium lukisan bisa berbentuk apa saja, seperti kanvas, kertas, papan, dan bahkan film di dalam fotografi bisa dianggap sebagai media lukisan. Alat yang digunakan juga bisa bermacam-macam, dengan syarat bisa memberikan imaji tertentu kepada media yang digunakan.

Lukisan adalah karya seni lukis yang proses pembuatannya dilakukan dengan memulaskan cat dengan alat kuas lukis, pisau palet atau peralatan lain, yaitu memulaskan berbagai warna dan nuansa gradasi warna, dengan kedalaman warna tertentu juga komposisi warna tertentu dari bahan warna pigmen warna dalam pelarut (atau medium) dan gen pengikat (lem) untuk pengencer air, gen pengikat berupa minyak linen untuk cat minyak dengan pengencer terpenthin, pada permukaan (penyangga) seperti kertas, kanvas, atau dinding. Ini dilakukan oleh seorang pelukis; dengan kedalaman warna dan cita rasa pelukis, definisi ini digunakan terutama jika ia merupakan pencipta suatu karya lukisan.

Salah satu aliran dalam seni lukis adalah aliran abstrak yaitu jenis lukisan yang tidak memiliki pola, objek atau figur lukisan namun memiliki gagasan, ide dan keindahan yang terlihat dari gradasi warna lukisan. Menurut Definisi Lukisan jenis Lukisan Abstrak merupakan jenis Lukisan Non-Representatif. Bentuk Lukisan Abstrak menyerupai seperti sebuah coretan yang tidak jelas dan susah dimengerti oleh beberapa orang yang melihatnya. Lukisan abstrak menampilkan gambar yang tidak ada wujudnya di dunia ini dan hanya berdasarkan daya imajinasi, emosi dan perasaan dari sang pelukis.

Salah satu seniman yang memiliki karya beraliran abstrak adalah Jackson Pollock. Karya-karya dari lukisan Jackson Pollock memiliki nilai seni yang tinggi dan saat ini dibanderol dengan harga fantastis. Penulis tertarik untuk mengkaji lukisan lukisan Karya Jackson Pollock dari sisi perspektif semiotika .

Rumusan Masalah

1. Kenapa lukisan Abstrak karya Jackson Pollock bernilai fantastis

Pembahasan

Metode Drip Painting yang digunakan oleh Jackson Pollock dalam mengerjakan karya-karya lukisnya membuat ia dikenal sebagai Jack The Dripper. Drip Painting merupakan gaya melukis abstrak dengan cara meneteskan cat di atas kanvas. Yang uniknya Jackson Pollock sering menggunakan alat-alat lukis yang tidak lazim seperti tongkat, kuas yang telah mengeras hingga jarum suntik.



Setiap karya lukisan dari Jackson Pollock biasanya memiliki dimensi yang besar dan dibutuhkan waktu yang lama dan keseriusan dalam mengerjakannya.


Awal mulanya lukisan Jackson Pollock banyak mendapat hinaan dikarenakan lukisan dari Jackson Pollock berbentuk abstrak, banyak kritikan pedas dilemparkan kepadanya. Bahkan beberapa ahli seni termasuk Robert Coates menilai bahwa karya lukisan Jackson Pollock hanya sebuah gambar acak-acakan yang objeknya tidak teroganisir serta tidak mempunyai arti dan nilai. 




Namun kritikus seni Clement Greenberg malah memuji karya dari Jackson Pollock dan menobatkan karyanya sebagai lukisan terbaik pada saat itu. Sepintas lukisan dari Jackson Pollock memang terlihat berantakan dan serampangan. Namun, nilai seni tinggi yang terdapat pada karya Jackson Pollock terletak pada pola yang berulang dan dibuat semakin halus. Ditambah lagi adanya pola geometris tunggal yang diulang hingga ribuan kali. Juga pemilihan warna-warna yang menarik.
Untuk sebuah lukisan Jackson Pollock pernah ditawar dengan harga 9 hingga 50 juta dolar AS atau setara dengan Rp125 miliar hingga Rp680 miliar.

Semiotika adalah sebuah disiplin ilmu dan metode analisis yang dapat mengkaji tanda-tanda yang terdapat pada suatu objek untuk diketahui makna yang terkandung dalam objek tersebut.

Semiotika berasal dari bahasa Yunani “Semeion”, yang berarti tanda. Semiotika adalah ilmu yang mempelajari tanda (sign). Dalam pandangan Zoest, segala sesuatu yang dapat diamati atau dibuat teramati dapat disebut tanda. Dan tanda tidak terbatas pada benda (Zoest, 1993:18).  Dalam kaitannya dengan objek yang dibahas kali ini pada Karya lukisan abstrak Jakcson Pollock yang bernilai tinggi, penulis tertarik untuk mengkaji unsur semiotika pada karya tersebut.

1. Kritikan terhadap lukisan Jackson Pollock
- Penanda : Awal mulanya lukisan Jackson Pollock banyak mendapat hinaan.
- Petanda : Banyak kritikan pedas dilemparkan kepadanya. Bahkan beberapa ahli seni termasuk Robert Coates menilai bahwa karya lukisan Jackson Pollock hanya sebuah gambar acak-acakan yang objeknya tidak teroganisir serta tidak mempunyai arti dan nilai.

2. Pujian terhadap karya Jackson Pollock
- Penanda : kritikus seni Clement Greenberg  memuji karya dari Jackson Pollock dan menobatkan karyanya sebagai lukisan terbaik pada saat itu.

- Petanda : Sepintas lukisan dari Jackson Pollock memang terlihat berantakan dan serampangan. Namun, nilai seni tinggi yang terdapat pada karya Jackson Pollock terletak pada pola yang berulang dan dibuat semakin halus. Ditambah lagi adanya pola geometris tunggal yang diulang hingga ribuan kali.

Kesimpulan:

Alasan lukisan abstrak karya Jackson Pollock bernilai tinggi adalah nilai seni tinggi yang terdapat pada karya Jackson Pollock terletak pada pola yang berulang dan dibuat semakin halus. Ditambah lagi adanya pola geometris tunggal yang diulang hingga ribuan kali. Juga pemilihan warna-warna yang menarik. Seperti pada saat kritikus seni Clement Greenberg memuji karya dari Jackson Pollock dan menobatkan karyanya sebagai lukisan terbaik pada saat itu.


Robby Yuliansyah

202046570006

S4A






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengalam Pribadi Menyaksikan Proses Pembuatan Mural

Objek Kajian Semiotika pada Film "Pollock" (2000)

Kajian Literatur Mengenai Analisis Semiotika Pada Konten Youtube GadgetIn